Jumat, 19 Maret 2010 2012 Diposting oleh R. Sidqi Tri P. di 02.07

Pada tahun 2009, Adrian ahli geologi Amerika Helmsley belajar bahwa neutrino dari matahari besar suar yang menyebabkan suhu inti bumi meningkat dengan cepat. Adrian menginformasikan Gedung Putih Kepala Staf Carl Anheuser dan Amerika Serikat Presiden Thomas Wilson bahwa hal ini akan memicu rantai bencana bencana alam. Pemimpin internasional lainnya dibuat sadar situasi, dan mereka mulai besar, proyek rahasia kemanusiaan dimaksudkan untuk memastikan selamat. Sekitar 400.000 orang yang dipilih untuk papan kapal yang disebut "arks" yang dibangun di Himalaya. Dana tambahan untuk proyek dinaikkan dengan menjual tiket untuk sektor swasta untuk satu billion euro per orang.

Tahun 2012, Curtis Jackson adalah penulis fiksi ilmiah di Los Angeles, yang bekerja paruh waktu sebagai sopir limusin untuk miliarder Rusia Yuri Karpov. Jackson Kate mantan istri dan anak-anak mereka dan Lilly Nuh tinggal dengan Kate pacar / teman sekelas sekolah kedokteran, ahli bedah plastik dan pilot amatir Gordon Silberman. Jackson mengambil Nuh dan Lily berkemah di Taman Nasional Yellowstone, di mana mereka bertemu Charlie Frost, yang host sebuah acara radio dari taman. Charlie referensi teori yang mengemukakan bangsa Maya meramalkan dunia akan berakhir pada tahun 2012, dan klaim ia memiliki pengetahuan dan peta proyek bahtera. Keluarga pulang ke rumah sebagai aktivitas seismik meningkat di sepanjang pantai barat. Setelah mengirim dari Yuri dan anak kembar, Alec dan Oleg, Jackson tumbuh curiga dan menyewa pesawat untuk menyelamatkan keluarganya. Ia mengumpulkan keluarganya dan Gordon sebagai perpindahan kerak bumi dimulai, dan mereka melarikan diri Los Angeles menggunakan Cessna 340 ketika itu runtuh ke Pasifik.

Seperti jutaan mati dalam gempa bumi di seluruh dunia, kelompok terbang ke Yellowstone untuk mengambil Charlie peta. Mereka melarikan diri secara sempit sebagai kaldera Yellowstone meletus. Charlie, yang tinggal di belakang untuk menyiarkan letusan, yang tewas dalam ledakan. Mempelajari arks berada di Cina, kelompok tanah di Las Vegas, di mana mereka bertemu Yuri, putra-putranya, pacar Tamara dan pilot Sasha. Teaming, mereka aman sebuah Antonov 500 (dasarnya adalah Antonov 225, tapi dicat "Antonov 500" sebagai gantinya) pesawat dan berangkat ke Cina, melarikan diri sama seperti Las Vegas hancur. Juga terikat untuk arks pesawat Air Force One adalah Anheuser, Helmsley, dan First Putri Laura Wilson. Presiden Wilson memilih untuk tetap di Washington DC dan dibunuh oleh mega tsunami.

Tiba di Cina dalam pendaratan darurat yang membunuh Sasha, grup ini terlihat oleh orang Cina Tentara Pembebasan Rakyat. Yuri dan putra-putranya, memiliki tiket, dibawa ke dalam arks. The Curtis keluarga, Gordon, dan Tamara, yang tidak memiliki tiket, yang ditangkap oleh Nima, seorang biksu Buddha dalam perjalanan ke arks. Mereka penumpang gelap dengan bantuan kakak Nima, Tenzin, yang telah bekerja pada proyek bahtera. Sebuah pendekatan tsunami mega situs ketika puluhan ribu orang yang mencoba untuk naik bahtera akhir, dan dampak besar sopir menjadi diajukan antara gigi dari ruang hidrolika bahtera itu, mencegah gerbang menutup dan rendering kapal tidak mampu untuk memulai mesin. Dalam kekacauan, Yuri, Gordon dan Tamara tewas, dan tabut banjir diatur terapung-apung. Jackson dan dampak Nuh bebas pengemudi dan menyimpan tabut dari memukul Mt. Everest.

Ketika air banjir global dari tsunami surut, tiga arks berlayar menuju Tanjung Harapan di Afrika Selatan, yang telah meningkat dalam hubungannya dengan permukaan laut. Jackson mendamaikan dengan keluarganya dan Adrian mulai hubungan dengan Laura. Film berakhir dengan pandangan bumi dari luar angkasa, memperlihatkan pemandangan benua baru.